Berwisata Kuliner Apung di Pemancingan Baron

Berwisata Kuliner Apung di Pemancingan Baron

0
Pemancingan Baron (Instagram @fajri_ferdot)
Pemancingan Baron (Instagram @fajri_ferdot)

Kawasan Pemancingan Baron terkenal sebagai pelopor wisata kuliner apung di Kota Semarang. Kolam pemancingan itu terletak di sebelah barat Perumahan Puri Anjasmoro NI, Kota Semarang. Sebelum terkenal menjadi kawasan wisata kuliner apung dan pemancingan, kawasan ini dulunya panas, gersang, dan berlumpur.

sewa mobil online

Pondok Lesehan Bandeng dan Rekreasi Pemancingan Baron dibuka untuk umum pada tanggal 1 Januari 2011. Pada awal dibukanya pondok lesehan, bentuknya hanya berupa bangunan berbentuk joglo dengan luas 80 meter persegi. Pondok sederhana itu dibuat dari bambu dengan atap penutup dari alang-alang.

Sebagai wilayah bekas tambak bandeng, menu yang ditawarkan pun tak jauh dari olahan ikan air payau itu. Bahkan, pada mulanya, menu yang ditawarkan eksklusif ikan bandeng saja.

Masyarakat pada umumnya memiliki opini terbelah soal ikan bandeng. Mereka menyukai rasa ikan bandeng tetapi membenci duri-duri halus yang harus mereka hilangkan ketika hendak menyantap daging ikan tersebut. Akhirnya, masyarakat enggan memakan ikan bandeng.

Maka dari itu, muncullah teknologi untuk membuat ikan bandeng presto. Bandeng yang sudah dipresto berduri lunak yang aman untuk dimakan. Nah, pemilik restoran Baron beserta istrinya mengembangkan olahan bandeng segar yang unik karena mereka tidak mempresto bandengnya tetapi duri-duri halusnya sudah dijinakkan.

Restoran apung spesialis olahan bandeng itu menyediakan menu Bandeng Bakar, Bandeng Goreng, Bandeng Bumbu Bali, dan Bandeng Kropok. Menu Bandeng Kropok banyak dipesan para pengunjung karena rasanya unik. Karena keunikannya, Bandeng Kropok dijadikan ikon menu masakan Restoran Apung Baron.

Secara garis besar, Bandeng Kropok memiliki rasa campuran asam, manis, dan asem. Keanekaragaman rasa dari satu jenis olahan itu muncul dari saus yang digunakan. Sebagai penyegar rasa, jeruk limau turut ditambahkan dalam komposisi menunya. Pengelola restoran mengaku terinspirasi resep masakan jaman dulu untuk membuat menu Bandeng Kropok.

Kepopuleran Warung Apung Pemancingan Baron menarik minat pelaku usaha/wiraswasta khususnya bidang kuliner. Mereka lantas mendirikan rumah makan-rumah makan sejenis di daerah yang sama. Salah satu menu yang cukup menarik perhatian dari warung-warung baru tersebut adalah Kepiting Lemburi. Bahan baku kepiting untuk menu ini didapat dari hasil budidaya kepiting oleh petani setempat. Kemudian, kepiting digoreng dengan menggunakan tepung sampai sangat renyah. Saking renyahnya, cangkang kepitingnya dapat dimakan.

Pemancingan dan Wisata Kuliner Apung Baron menyediakan fasilitas solo organ, mushola, live music, dan beberapa ruang pertemuan. Ada gazebo berkapasitas minimal sepuluh orang, hall berkapasitas maksimal 200 orang, dan ruang utama berkapasitas maksimal 60 orang. Ruang-ruang ini biasanya dipesan untuk acara rapat, pertemuan keluarga, dan ulagn tahun.

Tempat wisata keluarga ini buka setiap hari pukul 10.00 sampai dengan pukul 21.00 WIB. Disarankan untuk reservasi terlebih dahulu jika ingin menggunakan ruangan-ruangan yang ada.

sewa mobil online