Sebuah cagar budaya di tengah kota? Ya, itulah Benteng Vastenburg. Bangunan yang berdiri sejak tahun 1745 ini merupakan sebuah cagar budaya di tengah kota yang sayang sekali sering luput dari perhatian warga Solo sendiri. Benteng Vastenburg baru mulai terkenal ketika dibuka kembali tahun 2012 dan digunakan untuk berbagai acara internasional tentang seni budaya setiap tahun.
Walaupun mirip dengan Benteng Vradenburg di Yogyakarta, Benteng Vastenburg terbengkalai. Padahal, Benteng Vradenburg di Yogyakarta telah menjadi salah satu tujuan wisata terkenal di daerah Malioboro. Untunglah, setelah dibersihkan dari semak belukar yang menutupi bangunan, warga Solo mulai mengenal peninggalan bersejarah yang satu ini.
Di bagian depan gerbang, ada dua pohon besar. Saat masuk, pengunjung akan menemukan jembatan kecil di atas parit-parit yang mengelilingi kawasan benteng. Dua patung sapi dengan pose duduk terdapat di bagian kanan dan kiri jembatan. Patung sapi ini seperti patung Nandi, patung yang sering ada di peninggalan bercorak Hindu.
Selain patung sapi, ada juga patung ksatria mirip Reco Gladak. Seperti diketahui, Reco Gladak adalah patung di daerah Gladak, tidak jauh dari Benteng Vastenburg. Jadi dapat disimpulkan bahwa Benteng Vastenburh g adalah peninggalan jaman kolonial Belandas yang memadukan arsitektur Belanda dengan arsitektur lokal.
Alamat : Jalan Mayor Sunaryo
No. Telp : –
Jam Buka : –
